Senin, 14 November 2016

SISTEM INFORMASI AKUNTANSI PENJUALAN TUNAI



Sistem Informasi Akuntansi

Fungsi yang terkait dalam sistem akuntansi
penjualan tunai adalah:
A.   Fungsi Penjualan
Fungsi ini bertanggung jawab untuk menerima order dari pembeli, mengisi
faktur penjualan tunai, dan menyerahkan faktur tersebut kepada pembeli
untuk kepentingan pembayaran harga barang ke fungsi kas.
B.   Fungsi Kas
Fungsi ini bertanggung jawab sebagai penerima kas dari pembeli.
C.   Fungsi Gudang
Fungsi ini bertanggung jawab untuk menyiapkan barang yang dipesan oleh
pembeli, serta menyerahkan barang tersebut ke fungsi pengiriman.
D.   Fungsi Pengiriman
Fungsi ini bertanggungjawab untuk membungkus barang dan menyerahkan
Barang yang telah dibayar harganya kepada pembeli.
E.    Fungsi Akuntansi
Fungsi ini bertanggung jawab sebagai pencatat transaksi penjualan, dan
penerimaan kas, serta pembuat laporan penjualan.


  •   Bagan Alir Data (Data Flow Diagram/DFD)

Data Flow Diagram
(DFD) merupakan alat yang digunakan pada metodologi
pembangunan sistem yang terstruktur. DFD juga
digunakan untuk menggambarkan
sistem sebagai jaringan kerja antar fungsi yang berhubungan satu sama lain dengan
aliran dan penyimpanan data. 

  • Tabel Normalisasi

Normalisasi Pertama (1NF/ First Normal Form)
Karena form tersebut tidak normal, maka kita akan menjadikan database tersebut menjadi INF (First Normal Form) :
Suatu relasi disebut memenuhi bentuk normal pertama (1NF) jika dan hanya jika setiap atribut dari relasi tersebut hanya memiliki nilai tunggal dan tidak ada pengulangan grup atribut dalam baris.   Bentuk 1NF tidak boleh mengandung grup atribut yang berulang.        
  • Setiap data dibentuk dalam flat file, data dibentuk dalam satu record demi satu record nilai dari field berupa “atomic value”.
  • Tidak ada set attribute yang berulang atau bernilai ganda.
  • Tiap attribute hanya memiliki satu pengertian.
Bentuk First Normal Form / Normalisasi Pertama  :
         


Normalisasi Ke Dua (2 NF /Second Normal Form)
Bentuk normal kedua mempunyai syarat yaitu bentuk data telah memenuhi kriteria bentuk normal kesatu. Atribute bukan kunci haruslah bergantung secara fungsi pada kunci utama/primary key. Sehingga untuk membentuk normal kedua haruslah sudah ditentukan kunci-kunci field. Kunci field haruslah unik dan dapat mewakili atribute lain yg menjadi anggotanya.

Dari contoh Table Rekapitulasi GIN pada normalisasi pertama terlihat bahwa kunci utama/ primary key yaitu NO_GIN, dan yang merupakan kunci tamu/ foreign key yaitu ID_Staff, Kode_Unit, dan Kode_barang. Pada normalisasi kedua ini semua foreign key pada Table Rekapitulasi GIN dipecah menjadi beberapa 3 table.

Bentuk Second Normal Form / Normalisasi Kedua: